Pages

Selasa, 22 November 2011

Siapkah Anda untuk Hidup Lebih Sehat?


Berat badan berlebih adalah awal banyak masalah. Namun, menurunkan berat badan butuh tekad dan ketekunan. Anda harus punya mental baja dan energi fisik berlebih.

"Menurunkan berat badan itu sangat menantang, butuh komitmen. Orang yang pernah mencoba pasti tahu sekali," kata Donald Hensrud, MD, dokter dan spesialis gizi dari Mayo Clinic, Rochester, Minnesota, AS.

"Jika ada faktor stres, sedang sakit atau terbatas aktivitas fisiknya, diet dapat menjadi lebih sulit lagi," tambahnya.

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan ya atau tidak untuk melihat kesiapan Anda untuk hidup lebih sehat.

1. Apakah Anda belakangan ini punya gangguan yang mencegah Anda berkomitmen menjalani program penurunan berat badan? Gangguan itu bisa berupa masalah dalam pernikahan, tekanan di tempat kerja, atau tekanan keuangan.

2. Apakah Anda percaya bahwa lebih lambat itu lebih baik? Menurunkan berat badan lebih lambat terbukti aman, sehat, dan efektif untuk jangka panjang. Buatlah tujuan menurunkan berat badan setengah kilogram setiap dua minggu. Kelihatannya memang lambat, tetapi Anda dapat memperbaiki kondisi kesehatan dalam jangka panjang.

3. Apakah berat badan tujuan terhitung realistis? Ingat, menurunkan paling tidak 5 sampai 10 persen dari bobot tubuh amat berarti untuk kesehatan jika Anda termasuk obesitas. Mulailah penurunan sedikit demi sedikit. Buat target 2 sampai 4 kilogram sebulan atau tanyakan pada dokter Anda berapa berat badan tujuan yang aman dan realistis.

4. Apakah keluarga dan teman mendukung usaha Anda? Dukungan ini amat berarti untuk kesuksesan usaha Anda

5. Percayakah Anda dapat mengubah pola makan? Memang mudah secara teori, tetapi dalam praktik sulit sekali mengubah kebiasaan yang sudah mapan.

6. Apakah Anda ingin aktif secara fisik? Meningkatkan kadar aktivitas fisik penting untuk mempercepat penurunan berat badan serta mencegah kenaikan kembali. Anda akan merasa lebih sehat dan punya lebih banyak energi.

7. Apakah Anda mencatat makanan apa saja yang dimakan seharian dan aktivitas fisiknya? Membuat catatan meningkatkan kesempatan untuk sukses. Memang sulit awalnya, tetapi usaha ini akan menuntut Anda untuk menerapkan pola hidup sehat. Anda akan terkejut betapa usaha Anda terbantu dengan catatan kemajuan itu.

8. Apakah Anda mau melihat kesuksesan dan kegagalan di masa lalu dalam hal penurunan berat badan dan hal lain dalam hidup Anda? Mengubah perilaku itu tak mudah, membutuhkan waktu dan usaha. Bersikaplah optimis. Belajarlah dari masa lalu apa yang memotivasi Anda. Tetaplah berusaha melintasi rintangan yang menghalangi Anda dari kesuksesan.

9. Apakah Anda sudah mengatasi penyakit yang berkaitan dengan makan (eating disorder) atau masalah emosional lain yang mempersulit Anda mencapai berat ideal? Jika Anda punya kecenderungan untuk makan berlebihan, bisa juga malah sengaja melaparkan diri, olahraga berlebihan, atau sedang depresi, cemas, itu tandanya Anda butuh bantuan ahli.

10. Apakah Anda percaya bahwa berat badan ideal adalah komitmen seumur hidup? Mencapai dan menjaga berat badan yang sehat adalah proses seumur hidup. Tak ada jalan kembali ke kebiasaan lama yang tak sehat. Apakah Anda siap untuk membuat perubahan permanen?

Jika Anda menjawab :

- Ya untuk semua pertanyaan : Anda siap mengubah gaya hidup secara permanen untuk mencapai hidup sehat seumur hidup.

- Tidak untuk satu atau lebih: Anda mungkin tak siap, tetapi tidak apa-apa. Eksplorasi apa yang menghalangi Anda dan hadapilah halangan itu. Mungkin hanya soal waktu saja bagi Anda untuk memulai diet. Contohnya, Anda butuh waktu untuk menyelesaikan masalah lain dalam hidup Anda terlebih dahulu.

Anda bisa menjalani perubahan gaya hidup ini sendiri atau butuh bantuan dokter atau ahli gizi. Mulailah untuk mempelajari hal-hal seputar perubahan pola makan yang diperlukan untuk menurunkan berat badan.

Jika Anda sudah menjalani penurunan berat badan dan mudah patah semangat, pikirkan masa depan. "Dengan secara fisik aktif dan mengalami perubahan pola makan, Anda akan merasa lebih baik dan berenergi. Jangan pikirkan penurunan berat badan sebagai sesuatu yang menyiksa. Pandang itu sebagai pola hidup menyenangkan yang harus dijalani seumur hidup," kata Dr. Hensrud.

0 komentar:

Posting Komentar